Resensi Buku: Analekta Eksistensi Organisasi Advokat karya Dr. Shalih Mangara Sitompul, SH, MH

Buku Analekta Eksistensi Organisasi Advokat karya Dr. Shalih Mangara Sitompul, SH, MH, memberikan wawasan mendalam mengenai peran dan tantangan yang dihadapi oleh organisasi advokat di Indonesia. Sebagai seorang praktisi hukum dan akademisi, Dr. Shalih Mangara Sitompul berhasil menyusun sebuah karya yang tidak hanya berbicara tentang eksistensi organisasi advokat, tetapi juga mencakup nilai-nilai etika, struktur hukum, dan dinamika profesi yang berkembang di Indonesia.

Tema dan Tujuan Buku

Buku ini berfokus pada bagaimana organisasi advokat berfungsi sebagai pilar penting dalam sistem peradilan Indonesia. Dalam konteks ini, Sitompul mengulas tentang peran advokat dalam memberikan keadilan, serta bagaimana organisasi advokat berperan dalam pengembangan profesi ini di Indonesia. Pembahasan dalam buku ini tidak hanya sebatas aspek teknis profesi advokat, tetapi juga lebih luas lagi mengenai hubungan organisasi advokat dengan hukum dan masyarakat.

Buku ini juga menyajikan kajian mendalam tentang peran organisasi advokat dalam memperjuangkan hak-hak asasi manusia, akses keadilan bagi masyarakat miskin, serta pengawasan terhadap praktik hukum yang sesuai dengan kode etik profesi.

Isi Buku dan Pembahasan

Buku ini terbagi dalam beberapa bab yang membahas berbagai aspek organisasi advokat secara komprehensif. Dalam bab pertama, penulis membahas sejarah dan perkembangan organisasi advokat di Indonesia, mulai dari berdirinya organisasi pertama hingga kehadiran organisasi-organisasi lainnya yang berkontribusi dalam pembentukan identitas profesi advokat.

Bab selanjutnya mengulas tentang fungsi dan tujuan dari organisasi advokat, termasuk kaitannya dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Sitompul juga menyoroti tantangan yang dihadapi organisasi advokat dalam menjalankan tugasnya, baik dalam konteks hukum nasional maupun internasional.

Selain itu, buku ini menekankan pentingnya etika profesi dalam menjaga integritas organisasi advokat. Etika ini menjadi pilar utama dalam menjaga kredibilitas profesi advokat di mata masyarakat dan negara. Di sini, pembaca diajak untuk lebih memahami kode etik advokat serta pentingnya implementasi nilai-nilai tersebut dalam praktik sehari-hari.

Buku ini juga membahas dinamika internal organisasi advokat, termasuk masalah-masalah yang sering muncul, seperti penyelesaian sengketa antar anggota dan konflik kepentingan yang dapat terjadi dalam tubuh organisasi. Pembahasan ini memberikan pemahaman yang lebih luas tentang tantangan yang dihadapi oleh organisasi advokat dalam menjaga kesatuan dan profesionalisme.

Kelebihan Buku

Salah satu kelebihan utama dari Analekta Eksistensi Organisasi Advokat adalah kedalaman analisis yang diberikan oleh penulis. Dengan pengalaman panjangnya sebagai praktisi dan akademisi, Dr. Shalih Mangara Sitompul mampu menggabungkan perspektif teori dan praktik yang sangat relevan dengan kebutuhan saat ini. Pembahasan yang disajikan terstruktur dengan baik, memudahkan pembaca untuk memahami isu-isu yang kompleks dalam dunia advokat dan organisasi yang menaunginya.

Buku ini juga dilengkapi dengan studi kasus yang memberikan gambaran nyata tentang tantangan yang dihadapi oleh organisasi advokat di Indonesia. Hal ini membuat buku ini tidak hanya berguna bagi para akademisi, tetapi juga praktisi hukum, termasuk advokat dan anggota organisasi advokat yang ingin memahami dinamika profesi ini dengan lebih mendalam.

Kekurangan Buku

Meski buku ini sangat informatif, beberapa pembaca mungkin merasa bahwa pembahasan dalam buku ini cukup teknis dan membutuhkan pemahaman dasar tentang dunia hukum dan organisasi advokat. Buku ini lebih cocok untuk kalangan profesional, seperti advokat, mahasiswa hukum, atau praktisi hukum yang ingin memperdalam pemahaman tentang organisasi advokat.

Analekta Eksistensi Organisasi Advokat adalah buku yang sangat relevan dan penting bagi siapa saja yang tertarik pada perkembangan organisasi advokat di Indonesia, baik dari sisi teori maupun praktik. Karya ini tidak hanya menyajikan informasi penting mengenai peran organisasi advokat dalam sistem peradilan Indonesia, tetapi juga mengajak pembaca untuk merenungkan etika dan tanggung jawab yang diemban oleh profesi ini.

Dengan analisis yang tajam dan kajian yang mendalam, buku ini layak menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin memahami lebih jauh tentang tantangan dan peran organisasi advokat dalam menciptakan sistem hukum yang lebih adil dan transparan di Indonesia. (ath)